Cara Kerja JP368: Dari Audit, Eksekusi, hingga Scale-Up

Ringkas & praktis. Ceklis SEO on-page 2025 ini dirancang untuk pemula agar bisa menaikkan visibilitas di Google tanpa pusing teknis. Fokus pada niat pencarian, struktur yang rapi, dan pengalaman pengguna (Core Web Vitals: LCP, CLS, INP). Ikuti 15 langkah ini, ceklis satu per satu, lalu evaluasi di Search Console.
Pilih long-tail yang jelas maksudnya (how to, ceklis, template). Contoh: ceklis seo on page, schema faq blogger, internal linking struktur silo. Catat 3–5 variasi sinonim untuk dipakai alami di paragraf.
Letakkan kata kunci di awal judul. Panjang ideal ≤60 karakter, jelas manfaatnya. H1 cukup satu kali di halaman.
Tuliskan ringkasan 140–155 karakter yang mengundang klik (menggunakan kata kerja + manfaat). Hindari stuffing berlebihan.
Gunakan slug yang singkat dan mudah diingat: ceklis-seo-onpage-2025
. Hindari angka acak/panjang.
Gunakan hierarki: H1 (judul), H2 (subtopik), H3 (detail). Jangan ada H1 kedua. Heading membantu pembaca & crawler memahami outline.
Paragraf pertama harus menyebut topik dan manfaat utama. Masukkan keyword utama secara alami pada 100 kata pertama.
Daftar isi memudahkan navigasi dan dapat meningkatkan CTR pada jump links di hasil pencarian.
Sisipkan 2–4 tautan ke artikel terkait (anchor deskriptif). Contoh: internal linking struktur silo, schema FAQ Blogger.
Rujuk sumber kredibel (dokumentasi Google, universitas, riset). Tambahkan rel="nofollow noopener noreferrer"
saat perlu.
Kompress gambar (WebP), berikan alt text yang menggambarkan isi. Tambahkan width
/height
untuk mencegah CLS dan loading="lazy"
untuk percepat halaman.
Tambahkan struktur data untuk membantu Google memahami konten dan berpeluang tampil sebagai rich result.
Gunakan font 16–18px, kontras baik, tombol mudah diketuk. Pastikan viewport aktif dan tidak ada elemen melebar.
Tampilkan nama penulis, bio singkat, rujukan sumber, halaman About/Contact/Privacy, dan tanggal last updated untuk meningkatkan kepercayaan.
Tutup artikel dengan ajakan yang jelas (baca panduan terkait, berlangganan, atau unduh ceklis PDF). Tinjau ulang artikel tiap 2–3 bulan untuk mempertahankan relevansi.
Tidak wajib. Anda bisa menempelkan script JSON-LD secara manual (lihat contoh di bawah) atau gunakan template yang sudah mendukung schema.
Tidak ada angka baku. Fokus pada kelengkapan jawaban sesuai intent. Umumnya 800–1500 kata untuk panduan pemula sudah cukup.
Setiap 2–3 bulan untuk topik yang cepat berubah (tools, kebijakan Google). Minimal update ketika ada fitur/istilah baru.
Komentar
Posting Komentar